Kenapa Risau Karena Galau? Jika Kita
ada Obat Penangkalnya Ala Rasullullah.
Fenomena ‘GALAU’ yang terjadi di zaman sekarang seperti sudah menjadi trend penyakit yang menyerang sebagian besar orang. Seolah tidak ingin kalah dengan trending topik lainnya, Galau kini telah menduduki peringkat teratas pada nominasi penyakit hati mematikan. Setelah dia menggeser si juara bertahan ‘Iri dan dengki’. Tidak hanya para remaja labil saja yang terserang wabah ini, namun orang dewasa dan anak-anakpun telah terjangkit akan keganasannya. Lebih parahnya lagi orang tuapun ada yang tak ingin kalah dalam menggandrungi penyakit ini.
Fenomena ‘GALAU’ yang terjadi di zaman sekarang seperti sudah menjadi trend penyakit yang menyerang sebagian besar orang. Seolah tidak ingin kalah dengan trending topik lainnya, Galau kini telah menduduki peringkat teratas pada nominasi penyakit hati mematikan. Setelah dia menggeser si juara bertahan ‘Iri dan dengki’. Tidak hanya para remaja labil saja yang terserang wabah ini, namun orang dewasa dan anak-anakpun telah terjangkit akan keganasannya. Lebih parahnya lagi orang tuapun ada yang tak ingin kalah dalam menggandrungi penyakit ini.
Sebelum kita membahas obat galau ini, alangkah lebih baiknya
kita cari tahu dulu. Apa itu galau. Let’s check it out!
Sebernarnya apa sih galau itu? Ketika kita dihadapkan pada
pertanyaan tentang galau, maka dengan mudah kita katakan itu adalah masalah
tentang hati. Ketika saya bertanya pada mbah Google, saya seketika disuguhkan
dengan banyak pilihan jawaban dan salah satunya adalah ini.
Galau
adalah sebuah perasaan tidak enak yang ada pada pikiran karena hati kita
bingung entah karena masalah cinta atau masalah pekerjaan yang memaksa kita
untuk memilih sesuatu sehingga membuat kita bingung dan membuat emosi kita
menjadi labil. Galau terjadi disaat kita berada
pada suatu pilihan, sebelum melakukan pilihan dan sesudah menentukan pilihan.
Meski di luar itu
juga ada hal yang memancing galau pada seseorang berjiwa labil. Contohnya,
kepada si gila belanja yang mendadak galau atas beberapa pilihan barang yang
menurutnya sama-sama bagus. Atau kepada si Ibu rumah tangga yang mendadak galau
dalam menentukan menu makan hari ini. Semua sah-sah saja terjadi karena galau
itu sejatinya adalah rasa bimbang yang ditiupkan oleh Syaitan di dalam diri
kita. Jadi, penyakit itu pasti bisa menyerang siapa saja yang sedang lemah
imannya. Dalam kata lain “Tak pandang bulu!”
Adapun ciri-ciri
galau menurut versi saya, yaitu :
Pertama,
mendadak orang itu menjadi bingung terhadap apa yang akan dilakukan.
Loh kok? Ini serius.
Mungkin kita pernah melihat teman kita atau siapa saja yang seolah menjadi ‘oneng’
seketika. Bingung. Padahal mulanya dia fokus terhadap apa yang akan dia tuju,
tapi tanpa alasan yang jelas dia menjadi mendadak bingung. Jangan jauh-jauh
contohnya, barangkali kita sendiri pernah mengalaminya. Jadi, jika ada
seseorang bengong paling tidak selama 5 menit sudah dapat dipastikan dia galau.
Sebagai sahabatnya lebih baik kita tawarkan bantuan kepadanya.
“Mas, Bang, Dik,
Mbak, atau Kak!” jika dia merespon, lanjutkan “Mau gantung diri atau pakai
pisau?”
Hahaha.! Bercanda. Intinya
kita harus membantunya.
Namun, jika dia
bengong lebih dari 5 menit, semisal 10 menit atau 15 menit. Sesegera mungkin
larikan ke Rumah Sakit Jiwa. Pasti ada gejalanya itu.
Kedua,
orang galau biasanya dia curhat ... ke Facebook.
Ini nih yang buat
unik. Bagaimana tidak unik, ketika awalnya orang galau curhatnya sama orang
terdekatnya, semisal orang tua, sahabat, teman, murrabbi, psikiater. Eh,
semenjak ada facebook, dia malah curhatnya ke facebook, “apa kata dunia?”
Yang buat aneh lagi,
dia selalu saja menuliskan status tentang nada-nada kehancuran, pengkhinatan,
kemalangan, bahkan ada beberapa diantaranya yang menambahkan embel-embel #lagi galau nih atau kalau tidak #galau mode on. Gubrakk!
Ketiga,
mendadak malas makan.
Pernah tidak kita
melihat seseorang yang kita kenal, apakah itu teman, sahabat, kolega, atau
keluarga yang pada awalnya dia hobi makan, tapi tiba-tiba dia tak selera untuk
makan? Nah itu salah satu ciri-ciri galau juga. Ini disebabkan karena galau
membuat perasaan seseorang jadi tidak tenang, terasa hampa dan bimbang sehingga
tak ada nafsu makan. Waspadalah, jangan sampai kita jadi kurus karena galau.
Kesimpulannya, beruntunglah bagi
yang memiliki bobot lebih seperti ehm ... saya. Artinya jauh dari ciri-ciri
galau itu. Percaya?
Terakhir,
Susah tidur
Tidur pun galau. Jika ada orang
yang terus-terusan merasa aneh dan bingung meski itu dalam mimpi, artinya dia
terkena ‘virus’ super galau. Ini adalah gejala terparah, jika sudah begini maka
dia akan galau tiap hari karena dalam mimpi pun dia galau.
Itulah beberapa ciri-ciri galau
jika dilihat dari tingkah laku dia dalam kesehariannya.
Untuk mengobatinya, banyak hal
yang dilakukan oleh si penderita ini. Dari dia membayar Psikiater untuk
meringkankan beban pikirannya. Hingga dia mengikuti program khusus latihan
yoga. Semua itu tak lain adalah upaya untuk menghilangkan penyakit ‘Galau’ ini.
Namun tentunya, cara itu tidaklah murah. Kita butuh biaya yang besar untuk
sekedar menyewa Psikiater ataupun bayaran untuk mengikuti program latihan yoga.
Di lain sisi, sebagian
remaja-remaja saat ini. ada pula yang lari pada hal-hal negatif untuk
menghilangkan galau. Dari minum-minuman keras, judi, hingga free sex yang
tentunya mengancam masa depan mereka.
Lalu, adakah solusi jitu tapi
murah? Sudah pasti ada! Malahan gratis.
Sebagai seorang muslim yang
beriman, kita sebenarnya sudah diperkenalkan dengan obat penangkal rasa galau
yang paling jitu dari semua obat yang ada. Asalkan kita mau kembali berpegang teguh
pada Al-Qur’an dan Hadits. Sebab obat mujarab itu adalah dengan membaca ayat
suci Al-Qur’an. Sesungguhnya, di dalam Al-Qur’an terdapat segala macam obat
penyakit atas kehendak Allah kecuali penyakit usia. Tidak ada penyakit yang tak
dapat disembuhkan kecuali mati.
Apalagi ini hanya masalah galau. Sudah
pasti ini sangatlah mudah untuk diobati. Hal ini diperkuat dengan sebuah
riwayat yang diceritakan
oleh abu Dawud (Shahihul Jami’ 1300).
“Abu sa’id al-Khudri RA berkata,
“Pada suatu hari Rasulullah SAW masuk masjid, tiba-tiba beliau berjumpa dengan
seorang Anshar bernama Abu Umamah. Rasulullah bertanya, “Wahai Abu Umamah,
mengapa kamu duduk-duduk di Masjid di luar waktu shalat?”, Abu Umamah
menjawab,” karena kegalauan yang melanda hatiku dan utang-utangku, wahai
Rasulullah”. Rasulullah bersabda, “maukah aku ajarkan kepadamu beberapa bacaan,
yang bila kamu baca, niscaya Allah akan menghilangkan rasa galau dari dirimu
dan utang-utangmu?”. Abu Umamah berkata “Tentu mau, wahai Rasulullah.”
Rasulullah bersabda “Pada waktu pagi dan sore ucapkanlah Allahumma inni a’udzubika minalhammi wal hazani wa a’udzubika minal
‘ajzi wal kasali wa a’udzubika minal jubni walbukhli wa a’u dzubika min
ghalabatiddaini wa qahrirrijaali (3X). Kemudian aku melakukan anjuran Nabi
SAW, maka Allah menghilangkan rasa galau dari diriku dan melunasi
utang-utangku.”
Bukankah ini membuktikan, jika
ISLAM itu sempurna. Bahkan urusan galaupun telah ada penangkalnya yang
tercantum langsung dalam Al-Qur’an. Tapi sudahkah kita sebagai muslim
mengetahui obat ini? jangan-jangan kita malah enggan untuk sekedar tahu apalagi
menyentuh Al-Qur’an sebagai pedoman kita.
Doa tersebut adalah salah satu dari doa Ma’tsurat yang sebaiknya
kita panjatkan di kala pagi dan petang. Masih banyak doa-doa lain yang
terangkum di dalamnya yang In syaa Allah banyak fadhillahnya (keutamaannya).
“Suatu kaum yang duduk-duduk bersama
dan berdzikir bersama niscaya para malaikat akan mengelilingi mereka, rahmat
melimpah kepada mereka, turun ketenangan terhadap mereka dan Allah menyebut
mereka kepada yang berada di sisiNya” (HR Muslim).
Adapun Fadhilah dari Ma’tsurat adalah,
Pertama, Ma’tsurat adalah wirid dan doa yang
selalu dipanjatkan Nabi besar Muhammad SAW sehari-hari. Setiap petang dan pagi
doa ini selalu menemani. Karena Baginda Rasullullah lebih mengetahui keutamaan
dari amalan Ma’tsurat ini.
Kedua, Wirid, doa, zikir dan istighfar
dalam Al- Ma’thurat ini akan memantapkan jiwa di samping memiliki keutamaan
dalam segala aspek kehidupan. Mendidik hati agar sentiasa merindui kepada Ilahi
dan memberi kelapangan hidup dan kesehatan jasmani. Dengan selalu mengamalkan
Ma’tsurat ini kita akan selalu ingat Allah.
Ketiga, bagi seorang muslim, waktunya tidak
berlalu percuma begitu saja. Ini melatih dalam mengoptimalkan waktu yang ada. Sebab
dikala pagi dan petang ia senantiasa bertasbih, istighfar, tahmid dan berdoa
kepada Allah dengan zikir yang ma’tsur (yg berasal daripada Nabi Muhammad SAW.)
Keempat, Siapa saja yang mengamalkan dzikir Ma’tsurat
ini akan merasakan perbedaannya dengan hari2 yang tidak diawali dengan zikir Ma’tsurat.
Begitulah kekuatan doa2 dan wirid dalam Al- Ma’tsurat ini sebagai senjata seorang
mukmin. Begitu damai dan tenang hati ini ketika kita siap untuk menjalani
hari-hari dalam dekapan ingat kepada Allah.
Sebagai seorang Muslim sejati, beramallah dengan amal-amal
yang telah dicontohkan oleh Junjungan besar kita Nabi Muhammad SAW. Begitu nikmat
ketika setiap saat lidah kita basah karena selalu menyebut Asma Allah, selalu berdzikir,
bertahmid, dan beristqhfar terhada-Nya. Tidak ada yang berarti dalam hidup ini
kecuali mendapatkan keridhoan dari Allah SWT.
Oleh sebab itu Al- Syahid Imam Hassan Al Banna telah membina
jalan yang baik dan mempermudah untuk mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Beliau
telah memilih dan menyusun Ma’tsurat dgn mengharapkan bimbingan dari Allah SWT
agar terhindar dari gangguan syaitan yang penuh angkara murka. Maka alangkah
baik setiap diri muslim mengamalkan dzikir Ma’tsurat ini pada setiap pagi dan
petang, siang dan malam.
Ma’tsurat dimulai dengan ucapan ” Aku bermohon perlindungan
Allah, Maha Mendengar, Maha Mengetahui dari setiap syaitan yang dirajam” ,
mengandung arti bahwa setiap jiwa kita sebelum melakukan aktivitas apapun harus
menyerahkan diri kepada Allah. Ucapan itu juga menunjukkan betapa besarnya
harapan seorang hamba kepada Allah, kemudian berusaha untuk terhindar dari
sesuatu yang dapat menyesatkan jiwa seseorang dari mengingat Allah. Waallahu a’lam
Semoga bermanfaat.
Ko Jeena, 26 April 2014
Catatan : Untuk pagi dan petang hanya dibedakan oleh lafadz
"AMSAYNA = PAGI dan ASHBAHNA = PETANG"
mungkin perlu dicarikan dalilnya yah, apakah Rasulullah mengamalkan bacaan yang ada di ma'tsurat secara lengkap? Bisa jadi yang dikumpulkan di ma'tsurat itu doa-doa yang "pernah" dilakukan, tetapi tidak setiap hari secara lengkap. Trus doa Robithoh, kalau nggak salah itu doa Imam Hasan Al Banna #belajar kritis
wah... wah... wah.. Umi. ini nih yang bakal jadi PR besar kalau sudah ditanya dalilnya. in syaa Allah Mi, saya cari-cari referensinya.
BAGUSNYA BLOGNYA, SEMANGAT
trimakasih banyak. alhamdulillah.
sebelum ini saya tiba tiba saja galau. tak tau habis makan apa rasanya tubuh ini lemas tak mau bekerja. perasaan sedih tak tau tujuan hidup saya kemana. kenapa jadi ngerasa kayak kehilangan arah, saya harus kerja hari ini. tp nyatanya saya masih ngelamun tak jelas yang saya risaukan.
lalu sya liat hp dan gogling langsung ktemu tulisan ini.
sekarang saya mrasa lebih baik setelah baca mohon perlindungan kpada Allah dari godaan setan yg terkutuk.
saya merasa tenang dan selamat karena telah beragama islam. islam adalah kebenarannya. trimakasih banyak..
Yuk daftar, main-main b0l4 disini F*a*n*s*B*E*T*I*N*G :)
ayo bergabung dengan kami di dewapk^^ diadd ya pin bb kami D87604A1
AJOQQ menyediakan 8 permainan yang terdiri dari :
Poker,Domino99 ,BandarQ,BandarPoker,Capsa,AduQ,Sakong,Bandar66 ( NEW GAME )
Ayo segera bergabung bersama kami di AJOQQ :)
Bonus : Rollingan 0.3% dan Referral 20% :)
agen365 menyediakan game : sbobet, ibcbet, casino, togel dll
ayo segera bergabung bersama kami di agen365*com
pin bbm :2B389877
AJOQQ menyediakan 8 permainan yang terdiri dari :
Poker,Domino99 ,BandarQ,BandarPoker,Capsa,AduQ,Sakong,Bandar66 ( NEW GAME )
Ayo segera bergabung bersama kami di AJOQQ :)
Bonus : Rollingan 0.3% dan Referral 20% :)